ALUR CERITA ONE PIECE CHAPTER 747 :
"Opsir Eksekutif Pica"
==================
===============
Copyright New Naruto Shippuden & One Piece Lovers ※
Baca Sebelumnya di :
Komik One Piece Chapter 746
=======================
★
• Scene diawali di area dekat Koloseum, dan terlihat terdapat sebuah lubang besar dari dinding koloseum yg diakibatkan goncangan tanah oleh Pica saat mengendalikan pabrik smile dan yg lain...
Orang-orang dari ruang bawah tanah yg mencoba keluar di chapter kemarin telah sampai kedalam koloseum dan menerobos berbondong-berbondong ke luar melalui lubang didinding koloseum tersebut, dan disana angkatan laut pun sudah bersiaga untuk mengantisipasin ya
“Segorombolan orang telah keluar dari bawah tanah Koloseum...
Pergerakan tanah pasti berhubungan dgn ruang bawah tanah sampai lantai dasar”
: Lapor seorang marine Melalui den den mushi
“Apa mungkin orang-orang dipelabuhan bawah tanah...para tentara!! Petugas!! Pemerintah!! Bajak laut... Dipaksa bekerja sebagai mainan ”
: Lanjutnya
• Yaph orang-orang itu adalah mantan anak buah kapten Usopp xD
yg paling mencolok tentu saja adalah Hajrudin dan Don chinjao,
selain itu ada juga Boo dan para petarung dan orang" yg tak dikenal namanya
“Sulit dipercaya bahwa ada begitu banyak orang-orang yg telah dijadikan budak tanpa seorangpun mengetahuinya”
: Lanjut si marine
• Sementar itu disisi Bastille, dia bertemu dgn sesama Vice admiral yaitu "Maynard" yang sebelumnya babak belur oleh barto dikoloseum
“Siapa yang menyuruhmu untuk menyusup?! Maynard!!... Jangan bertindak sesuai keinginanmu sendiri!! Kau beruntung masih hidup”
: Bentak Bastille
: “Ta-Tapi Bastille-san... Berkat hal itu juga aku bisa mengetahui semuanya”
: Ucap Maynard dgn kondisi yg masih terluka
“Jika kita menangkap doflamingo... Dunia mungkin akan sedikit berguncang”
: Lanjutnya
• Scene beralih ke ruang bawah tanah, Pelabuhan perdagangan! Koala terlihat sedang mengecek kapal-kapal bajak laut yg berlabuh disana dan kemudian dia menemukan sesuatu , Koala mencopot sebuah tempelan lambang bajak laut pada sebuah kotak barang yg ternyata terdapat lambang sebenarnya dibalik lambang bajak laut itu yaitu lambang sebuah negara/ kerajaan
“Ini... Kapal dagang dari Kerajaan Doelena yang disamarkan sebagai kapal bajak laut !!
Sisi Gelap dari banyak Negara berkumpul disini”
: Ucapnya Koala memotret bukti-bukti itu dgn den den mushi dan dimulutnya dia juga membawa sebuah catatan
• Sementara Keadaan di Kota masih tetap sama , aksi saling membunuh masih terus berlangsung dan kita dikembalikan ke percakapan Vice Admiral Maynard
“Kenapa Isshou-san ?!”
: Tanyanya pada fujitora
“Doflamingo tidak bisa berada dalam Shicibukai lagi !!
Sekarang adalah waktu yg tepat untuk menangkapnya”
: Lanjutnya
“hal Ini mungkin sudah dia lakukan berulang kali..
Kau sudah cukup lama berada di angkatan laut, kan! Wakil admiral?... Apa kau sudah mengabaikan mereka (warga sipil) selama itu”
: Ucap Fujitora
“Teriakan-Teria kan kemarahan ini... Mereka tidak menangis...
Mereka marah...!!”
“Apakah para Pemerintah Dunia... sama dgn Dewa ?!”
: Ucapnya sambil menahan emosi yg meluap dari dalam tubuhnya Mendengar hal itu membuat Vice admiral Maynard pun sontak tersadar
“Kau akan mengikuti perintahku !!”
: Ucap Fujitora
• Scene beralih ke Tempat istana kerajaan baru yg berlokasi di atas Bukit bunga matahari
“yang diinginkan Kelompok Law adalah Smile, bukan...
Nnne Doffy Bukankah seharusnya kita melindungi pabrik”
: Tanya Trebol
“Itu tidak akan terbuka, Pabriknya terbuat dari batu laut...
Dan kuncinya juga ada disini”
: Ucap Dofla
• Kunci yang dipegang dofla itu kemudian dia potong menjadi beberapa bagian dgn benangnya
“Eh? Apakah itu baik-baik saja?”
: Kaget Trebol
“Musuh kita tidak butuh sebuah harapan”
: Ucap Dofla
• terlihat Sugar masih terbaring dgn Lao G yg berdiri tepat disampingnya
“Kau benar-benar tidak berguna Trebol...
Kau bahkan tak bisa melindungi seorang gadis muda”
: Ucap Lao G
“Diamlah Pak tua!! Dia (Sugar) jauh lebih tua dari anak seumurunnya”
: Bentak Trebol
• Dan ternyata ditempat iiitu terdapat hampir semua Keluarga Donquixote, sebut saja Pica, Trebol,Diamante, Lao G, Sugar, Baby 5, Gladius dan para Keroco yg sedang membicarakan masalah yg sedang terjadi, masing-masing dari mereka melaporkan kejadian pada sang Bos Doflamingo
“Nne nne Doffy! Aku sungguh minta ma'af Soal Sugar...
Aku benar-benar tdk berpikir akan ada orang yang mampu membuatnya pingsan....!
Bisakah kau bayangkan?! Nne”
: Ucap Trebol
“Begitu juga dengan buah mera-mera....
Siapa sangka kalau orang No 2 di Pasukan Revolusi akan ikut turnamen”
: Ucap Diamant
Kedua permohonan minta ma'af ini di protes oleh Lao G dgn pose kocaknya
"G"
“Berhenti membuat-buat alasan...!
Kalian membuat mataku jadi sakit”
: Ucap ngawur
Sementara Dofla yg duduk dgn Santainya karna situasi telah menjadi miliknya tak memperdulikan lagi masalah tersebut
“Semua sudah terlanjur terjadi...
Menyalahkan kalian takkan mengembalikan waktu”
: Ucapnya
Kedua Opsir Eksekutif itu sontak gembira karna tak mendapat hukuman atau apapun
“Nnnnee...!! Bos kita memang sangat pengertian!!
Behehe... Dan Diamlah kau, Lao G”
: ucap Trebol
“Jika anda berkata demikin, itu artinya aku dimaafkan”
: Ucap Diamante
“Tapi Doffy, Dalam keadaan seperti ini angkatan laut juga menghalangi jalan kita...
Apa yg akan kita lakukan dengan Fujitora”
: Lanjut nya
“Aku sudah berbicara dengannya, angkatan laut takkan menyerang kita...
Tapi tetap saja jika aku telah selesai memanfaatkan Fujitora...
Aku akan membuatnya Lenyap!
Dia tak bisa kubiarkan hidup”
: Ucap Dofla dengan senyum liciknya
• Dan Pica yang dari pertama kemunculannya belum berbicara akhirnya kali ini dia mengeluarkan suaranya
“Aku sendiri pun.... Sudah cukup”
: namun uniknya dengan tubuh yg begitu besar tetapi nada suaranya tidak menggema dan berat melainkan Pica memiliki nada suara yg tinggi yg terdengar seperti anak-anak lol ,
hal ini membuat para keroco yg baru pertama kali mendengarnya tak kuasa menahan tawa
“Su...Suaranya. ..”
: kejut para keroco
“Ternyata dia punya nada suara yang tinggi....!!”
“Bagaimana mungkin suara seperti itu keluar dari tubuh sebesar itu...?!”
“Aku tidak tahan dengan ini!!
Tapi Jika aku tertawa aku akan mati”
“Hehehe...”
: sahut Dofla
“Tidak perlu tergesa-gesa...
Kau tau, permainan ini adalah ajang untuk menentukan sang raja....!!
Aku tanyakan kepada rakyat Dressrosa...
Siapa yang pantas menjadi Raja?
Keluarga Riku atau Donquixote...?
Rakyat akan memilih raja mereka! Ini adalah Hak mereka....!
Akan kita hancurkan siapapun yang mengganggu dan menyaksikan orang-orang saling membunuh....”
“Itu rumit, Doffy! Aku...”
: Sela Pica yg sepertinya kurang paham
• Namun disini ada seorang keroco (bawahan) yg tertawa karna sudah tak tahan dgn suara Pica, Hal ini Sontak membuat ke 3 Eksekutif tertinggi dan Doflamingo menampilkan wajah marah secara bersamaan Seorang keroco yg didekat orang yg tertawa ini mencoba meminta ma'af atas kelakuan rekannya itu
“Uwaaah!! Maaf, Pica-sama... Kumohon maafkan dia, dia orang baru dia cuma terkejut...”
: Ucapnya, namun orang itu masih belum berhenti tertawa Pica dgn sosok mengerikannya pun murka
“Kau akan dikubur hidup-hidup...! Didalam bebatuan...!”
• “Gyaaah”
: sebelum Pica menghukum orang itu, Baby 5 telah bertindak lebih dulu dan menembak orang itu dgn kaki yg dia rubah menjadi senapan, orang itu pun terlempar kebawah dari ketinggian yg luar biasa
“Jika kau lakukan itu, bukan hanya tubuhnya yg takkan tersisa, itu akan menyulitkan keluarganya”
: Tutur Baby 5
“Ma'af, Baby 5....!”
: Ucap Pica Setelah insiden tersebut,
Dofla tiba-tiba menceritakan sedikit kisahnya
“Aku kehilangan Ibuku di usia 8 tahun...
Dan aku membunuh ayahku saat berusia 10 tahun”
• Mendengar semua ini, semua keroco langsung ketakutan, dan sepertinya para eksekutif pun belum tahu akan hal ini
“Mereka yang berpangkat Eksekutif ke atas Adalah keluargaku...!
Orang yang berbagi suka duka denganku...
Hanya mereka yang kumiliki...!
Takkan kumaafkan siapapun yang menertawakan Keluarga..!! Mengerti!! ”
: Tuturnya dgn wajah tampak serius akan apa yg telah dia ucapkan
“Si-siap Tuan”
: Ucap para Keroco
• Scene beralih ke tengah kota yg masih rusuh, para angkatan laut yang tak terkena parasit mencoba meminimalisir kerusakan yg terjadi
“Hentikan mereka yang mengamuk....!!
Cari para Bajak laut...!!”
• Ditengah kericuhan tersebut anggota keluarga Donquixote yg tersisa dgn santainya menyusuri kota tanpa perlu menghiraukan angkatan laut, Mereka (Machvise, Senor, Dellinger) sedang mencari Franky yg berhasil meloloskan diri
“Sepertinya angkatan laut tidak menentang kita”
: Ucap Machvise
“Kurasa mereka masih memperlakukan tuan muda sebagai seorang shicibukai....
Tidakkah mereka terlalu pengertian?”
: Ucap kalem Senor yg diikuti seorang gadis cantik
“Kyaah... Bukannya mereka cuma ketakutan dengan Birdcage”
: Sela Dellinger
“Yang lebih penting lagi, Kemana perginya si mesum (franky) tadi...?
Apa dia masih punya kekuatan untuk lari”
: Ucap Senor
• Sementara itu Franky menyembunyikan dirinya dgn sebuah jubah, dia sedang berlari ke arah pabrik smile dgn kondisi tubuh yg telah diisi oleh Cola cadangan... SUUPEER
“Cola tambahan untuk menghancurkan pabrik smile telah memulihkanku”
: gumamnya sambil tersenyum
Franky pun akhirnya sudah dekat dgn pabrik smile dan terus berlari menuju kesana
“Pasti itu pabrik smile..!
Kalau terpampang sejelas ini pasti mereka menginginkanku untuk menembakan laserku kesana...! Gahaha...!!”
: Ucap Franky
• Kembali ke sisi Senor cs, Machvise menyadari ada sesuatu di atas mereka
“Hmm... Ada balon yang melayang turun!!”
Ucapnya
“Balon?”
: Gumam Senor
• “OOOOOOHH”
: balon itu ternyata adalah Luffy yg mengembangkan tubuhnya agar aman saat mendarat setelah melompat dari ketinggian
“Law!!”
: kaget machvise
“Bocah! Beraninya kau muncul disini”
: Ucap Senor
“Law-nii , aku hampir lupa denganmu”
: Ucap Dellinger
: → Law-nii = kakak Law , biasanya diucapkan oleh seseorang yg tak ada hubungan darah namun memanggil nama mereka dgn tambahan kakak, karakter seperti ini biasanya polos, namun untuk Dellinger sendiri bukan polos lagi, tetapi seperti banyak yg telah diasumsikan bahwa dia itu adalah okama, dan sepertinya memang betul
• Luffy, Zoro, Law terjatuh ditempat yg salah, mereka jatuh tepat ditengah kerumunan angkatan laut, bawahan Doflamingo dan Penduduk
“Mugiwara no Luffy...!!
Trafalgar Law...!!
Kaizoku gari no Zoro...!!”
“Aku jatuh ditempat yang salah...!!”
anik Luffy
“Hei Topi Jerami, sesaat setelah borgolku terlepas, kau yang akan pertama kubunuh...!!”
: Ucap Law yg masih digendong Luffy
“Aku punya firasat bahwa dimanapun sekarang adalah tempat yg salah...
Seluruh rakyat di negeri ini sekarang adalah musuh kita...!!”
: Ucap Zoro yg maksudnya tak ada tempat yg aman dimanapun setelah mereka menjadi daftar buronan doflamingo
“Terserahlah, Ayo lari !”
: Ucap Zoro yg langsung lari seorang diri
“Zoro! Bukan kesana”
: Ucap Luffy yg terpisah dgn Zoro
“Topi jerami, Bukan kesana juga”
: Ucap Law yg satu-satunya mengerti tentang jalan namun kondisinya menyedihkan ,
wkwk trio kocak terbaru xD
Para pemburu pengincar hadiah mulai beraksi lagi
“Kutemukan penjahatnya”
: Ucap mereka
“Dua bintang 3...!!!
Dan Satu bintang 2...!!”
→ Bintang 3 (Law, Luffy) Bintang 2 (Zoro)
• Luffy terus berlari mencari jalan keluar terhadang jalannya setelah Senor menangkap kaki Luffy dgn mengendap" berenang ditanah menggunakan kemampuan Sui Sui no mi nya
“Uwaaah...!! Dia menangkapku!
Ada orang aneh yang berenang didalam tanah”
: Ucap Luffy yg masih menggendong Law dipundaknya
“Tangkap dia!! Vise !!”
: Ucap Senor kepada Machvise yg sudah berada diatas Luffy
“Lari !! Dia adalah manusia super berat”
: Peringati Law
• “Vise 10 Ton”
GUBRAKK!!
Machvise membantingkan tubuhnya ke tanah yg membuat hancur tanah tersebut, sementara Luffy berhasil menghindar dgn memanjangkan kakinya namun kakinya yg dipegang erat oleh senor terkena dan terjepit oleh badan besar Machvise
“Uwaaah... kakiku kena”
: Luffy yang sulit bergerak kemudian diserang oleh Dellinger dgn kakinya
“Pistol Hak Tinggi !!”
: haha jurus apaan itu
• Sebelum mengenai Luffy, tiba-tiba Zoro datang dan menendang pantat Dellinger sehingga arah serangan Dellinger berubah menjadi ke arah Machvise, dan
“Kyaaah”
: Dellinger pun malah menendang ke pantat Machvise dan membuat Machvise kesakitan Dan disini tiba-tiba Dellinger berkata
“Berat!! ”
: yang sepertinya kesakitan setelah menendang beban seberat 10 Ton dan Machvise pun juga merespon kesakitan dan berkata
“Sakit tau !!”
: Ngahaha Scene terkocak
• Memanfaatkan kesempatan itu Luffy berhasil lepas dari jepitan Machvise
“Aku Lolos”
: Ucapnya
“Hati-hati”
: peringati Law
• Sementara para pemburu mulai beraksi dan menyerang Luffy cs
“Tembak !! Bintang 2 dan bintang 3”
• DOR DOR!! Zoro menangkis dgn pedangnya sementara untuk Luffy peluru tak akan berpengaruh namun tetap saja dia harus menghindar karna memegangi Law
“Bolehkah kutebas mereka!!
Tapi diantara mereka juga ada penduduk biasa...!”
: Ucap Zoro
“Baiklah, akan kugunakan Haki ku saja”
: Ucap Luffy
• Dan tiba-tiba Fujitora muncul dan mencoba menghentikan para pemburu
“Turunkan senjata kalian....!
Bahkan jika kalian tembak bersamaan pun takkan bisa mengenai mereka”
: Ucapnya
“Admiral Angkatan Laut !!”
: kaget Zoro
“Penjudi tua...!”
: begitupun Luffy
• Scene beralih kedalam koloseum, yang ternyata Robin cs telah sampai disana dan masih berlari dari para pemburu
“Bintang 5 God Usopp ada didalam koloseum !!”
: Teriak mereka
“Biarkan aku sendiri”
: Teriak sedih Usopp
“Disana...!! Penggal Kepalanya...!!”
“Setelah tanah bergerak, dinding luar Koloseum sekarang berhimpitan dgn Plato kerajaan!!
jika kita memanjat ke atas sana kita akan bisa bergabung dgn yg lainnya”
: Ucap Robin
→ Di Plato kerajaan sebenarnya hanya tinggal menyisakan Riku dan Violet
• Sabo pergi seorang diri, Sementara Barto dan Hack selaku lelaki mereka menghadang para musuh
“Cepatlah! Takkan kubiarkan musuh mengejar kalian...!!
Jangan khawatir...!!”
: Ucap Barto dgn yg sudah menyiapkan Barrier nya
“Apa Sabo pergi keluyuran sendiri lagi....?”
: Ucap Hack baru sadar telah terpisah dari Sabo
• Riku dan Violet menyaksikan ada sesuatu yg aneh lagi di tempat Dofla
“apa yang dia coba lakukan sekarang...?”
: ucap Riku
• Ditengah Kota, tanah kembali berguncang Rumah-rumah kembali terangkat dan para penduduk berlarian
“Mulai lagi...!!”
: Teriak penduduk
:• Kyros yg juga sedang menuju ke Istana (mungkin) merasakan goncangan ini , Begitupun Fujitora dan Zoro yg sedang beradu pedang merasakannya... .
Rumah-rumah terangkat keatas, orang-orang terlempar dan muncul sesosok Raksasa dari tanah tersebut
“Itu.... Kita benar-benar tak bisa berbuat apa-apa pada mereka..”
: Ucap Para penduduk yg makin putus asa
• Dan WUSHH!! Monster yg muncul tersebut adalah Pica yg mengasimilasi tanah-tanah (batuan) kota , Wujudnya melebihi raksasa Elbaf ataupun Bangsa Oz
“Woaahh, apa itu!”
: Teriak para penduduk
“Raksasa...? Itu Pica-sama... "
"Itu Pica ! Dia terlalu besar”
: Ucap para bawahan Dofla
“Sekarang... Akan kubereskan siapapun yang mencoba menentang keluarga kami...!!”
: Ucap Pica kepada semua orang.
Namun sekali lagi Segede apapun Pica dgn suaranya yg kaya gitu kengeriannya jadi berkurang dan malahan dgn Pica yg bertambah besar dan seram pasti makin Lucu lihatnya bersuara seperti itu,
Dan tentu saja di Dressrosa ini ada seseorang yg bodoh yg selalu blak-blak akan sesuatu, yaph dialah Luffy ! Dia tertawa terbahak-bahak sampai mengeluarkan air mata
“Suaranya... Melengking Sekali...!!”
:Ucap Luffy tak tahan
“Ahahahahaha”
: Luffy tertawa makin keras dan
“shhhhh”
: para keroco mencoba memperingatinya
“Sama sekali tak cocok untuknya... Ahahahahahahaha haha”
: Luffy tertawa makin keras
“MUGIWARA !!!”
: Pica pun marah semarah marahnya
• Tanpa sadar Luffy telah memancing emosi seorang Monster, apakah yg akan terjadi selanjutnya ?!
• • • To Be Continued • • •
Bersambung ke.....
One Piece Chapter 748
"Opsir Eksekutif Pica"
==================
===============
Copyright New Naruto Shippuden & One Piece Lovers ※
Baca Sebelumnya di :
Komik One Piece Chapter 746
=======================
★
• Scene diawali di area dekat Koloseum, dan terlihat terdapat sebuah lubang besar dari dinding koloseum yg diakibatkan goncangan tanah oleh Pica saat mengendalikan pabrik smile dan yg lain...
Orang-orang dari ruang bawah tanah yg mencoba keluar di chapter kemarin telah sampai kedalam koloseum dan menerobos berbondong-berbondong ke luar melalui lubang didinding koloseum tersebut, dan disana angkatan laut pun sudah bersiaga untuk mengantisipasin ya
“Segorombolan orang telah keluar dari bawah tanah Koloseum...
Pergerakan tanah pasti berhubungan dgn ruang bawah tanah sampai lantai dasar”
: Lapor seorang marine Melalui den den mushi
“Apa mungkin orang-orang dipelabuhan bawah tanah...para tentara!! Petugas!! Pemerintah!! Bajak laut... Dipaksa bekerja sebagai mainan ”
: Lanjutnya
• Yaph orang-orang itu adalah mantan anak buah kapten Usopp xD
yg paling mencolok tentu saja adalah Hajrudin dan Don chinjao,
selain itu ada juga Boo dan para petarung dan orang" yg tak dikenal namanya
“Sulit dipercaya bahwa ada begitu banyak orang-orang yg telah dijadikan budak tanpa seorangpun mengetahuinya”
: Lanjut si marine
• Sementar itu disisi Bastille, dia bertemu dgn sesama Vice admiral yaitu "Maynard" yang sebelumnya babak belur oleh barto dikoloseum
“Siapa yang menyuruhmu untuk menyusup?! Maynard!!... Jangan bertindak sesuai keinginanmu sendiri!! Kau beruntung masih hidup”
: Bentak Bastille
: “Ta-Tapi Bastille-san... Berkat hal itu juga aku bisa mengetahui semuanya”
: Ucap Maynard dgn kondisi yg masih terluka
“Jika kita menangkap doflamingo... Dunia mungkin akan sedikit berguncang”
: Lanjutnya
• Scene beralih ke ruang bawah tanah, Pelabuhan perdagangan! Koala terlihat sedang mengecek kapal-kapal bajak laut yg berlabuh disana dan kemudian dia menemukan sesuatu , Koala mencopot sebuah tempelan lambang bajak laut pada sebuah kotak barang yg ternyata terdapat lambang sebenarnya dibalik lambang bajak laut itu yaitu lambang sebuah negara/ kerajaan
“Ini... Kapal dagang dari Kerajaan Doelena yang disamarkan sebagai kapal bajak laut !!
Sisi Gelap dari banyak Negara berkumpul disini”
: Ucapnya Koala memotret bukti-bukti itu dgn den den mushi dan dimulutnya dia juga membawa sebuah catatan
• Sementara Keadaan di Kota masih tetap sama , aksi saling membunuh masih terus berlangsung dan kita dikembalikan ke percakapan Vice Admiral Maynard
“Kenapa Isshou-san ?!”
: Tanyanya pada fujitora
“Doflamingo tidak bisa berada dalam Shicibukai lagi !!
Sekarang adalah waktu yg tepat untuk menangkapnya”
: Lanjutnya
“hal Ini mungkin sudah dia lakukan berulang kali..
Kau sudah cukup lama berada di angkatan laut, kan! Wakil admiral?... Apa kau sudah mengabaikan mereka (warga sipil) selama itu”
: Ucap Fujitora
“Teriakan-Teria kan kemarahan ini... Mereka tidak menangis...
Mereka marah...!!”
“Apakah para Pemerintah Dunia... sama dgn Dewa ?!”
: Ucapnya sambil menahan emosi yg meluap dari dalam tubuhnya Mendengar hal itu membuat Vice admiral Maynard pun sontak tersadar
“Kau akan mengikuti perintahku !!”
: Ucap Fujitora
• Scene beralih ke Tempat istana kerajaan baru yg berlokasi di atas Bukit bunga matahari
“yang diinginkan Kelompok Law adalah Smile, bukan...
Nnne Doffy Bukankah seharusnya kita melindungi pabrik”
: Tanya Trebol
“Itu tidak akan terbuka, Pabriknya terbuat dari batu laut...
Dan kuncinya juga ada disini”
: Ucap Dofla
• Kunci yang dipegang dofla itu kemudian dia potong menjadi beberapa bagian dgn benangnya
“Eh? Apakah itu baik-baik saja?”
: Kaget Trebol
“Musuh kita tidak butuh sebuah harapan”
: Ucap Dofla
• terlihat Sugar masih terbaring dgn Lao G yg berdiri tepat disampingnya
“Kau benar-benar tidak berguna Trebol...
Kau bahkan tak bisa melindungi seorang gadis muda”
: Ucap Lao G
“Diamlah Pak tua!! Dia (Sugar) jauh lebih tua dari anak seumurunnya”
: Bentak Trebol
• Dan ternyata ditempat iiitu terdapat hampir semua Keluarga Donquixote, sebut saja Pica, Trebol,Diamante, Lao G, Sugar, Baby 5, Gladius dan para Keroco yg sedang membicarakan masalah yg sedang terjadi, masing-masing dari mereka melaporkan kejadian pada sang Bos Doflamingo
“Nne nne Doffy! Aku sungguh minta ma'af Soal Sugar...
Aku benar-benar tdk berpikir akan ada orang yang mampu membuatnya pingsan....!
Bisakah kau bayangkan?! Nne”
: Ucap Trebol
“Begitu juga dengan buah mera-mera....
Siapa sangka kalau orang No 2 di Pasukan Revolusi akan ikut turnamen”
: Ucap Diamant
Kedua permohonan minta ma'af ini di protes oleh Lao G dgn pose kocaknya
"G"
“Berhenti membuat-buat alasan...!
Kalian membuat mataku jadi sakit”
: Ucap ngawur
Sementara Dofla yg duduk dgn Santainya karna situasi telah menjadi miliknya tak memperdulikan lagi masalah tersebut
“Semua sudah terlanjur terjadi...
Menyalahkan kalian takkan mengembalikan waktu”
: Ucapnya
Kedua Opsir Eksekutif itu sontak gembira karna tak mendapat hukuman atau apapun
“Nnnnee...!! Bos kita memang sangat pengertian!!
Behehe... Dan Diamlah kau, Lao G”
: ucap Trebol
“Jika anda berkata demikin, itu artinya aku dimaafkan”
: Ucap Diamante
“Tapi Doffy, Dalam keadaan seperti ini angkatan laut juga menghalangi jalan kita...
Apa yg akan kita lakukan dengan Fujitora”
: Lanjut nya
“Aku sudah berbicara dengannya, angkatan laut takkan menyerang kita...
Tapi tetap saja jika aku telah selesai memanfaatkan Fujitora...
Aku akan membuatnya Lenyap!
Dia tak bisa kubiarkan hidup”
: Ucap Dofla dengan senyum liciknya
• Dan Pica yang dari pertama kemunculannya belum berbicara akhirnya kali ini dia mengeluarkan suaranya
“Aku sendiri pun.... Sudah cukup”
: namun uniknya dengan tubuh yg begitu besar tetapi nada suaranya tidak menggema dan berat melainkan Pica memiliki nada suara yg tinggi yg terdengar seperti anak-anak lol ,
hal ini membuat para keroco yg baru pertama kali mendengarnya tak kuasa menahan tawa
“Su...Suaranya. ..”
: kejut para keroco
“Ternyata dia punya nada suara yang tinggi....!!”
“Bagaimana mungkin suara seperti itu keluar dari tubuh sebesar itu...?!”
“Aku tidak tahan dengan ini!!
Tapi Jika aku tertawa aku akan mati”
“Hehehe...”
: sahut Dofla
“Tidak perlu tergesa-gesa...
Kau tau, permainan ini adalah ajang untuk menentukan sang raja....!!
Aku tanyakan kepada rakyat Dressrosa...
Siapa yang pantas menjadi Raja?
Keluarga Riku atau Donquixote...?
Rakyat akan memilih raja mereka! Ini adalah Hak mereka....!
Akan kita hancurkan siapapun yang mengganggu dan menyaksikan orang-orang saling membunuh....”
“Itu rumit, Doffy! Aku...”
: Sela Pica yg sepertinya kurang paham
• Namun disini ada seorang keroco (bawahan) yg tertawa karna sudah tak tahan dgn suara Pica, Hal ini Sontak membuat ke 3 Eksekutif tertinggi dan Doflamingo menampilkan wajah marah secara bersamaan Seorang keroco yg didekat orang yg tertawa ini mencoba meminta ma'af atas kelakuan rekannya itu
“Uwaaah!! Maaf, Pica-sama... Kumohon maafkan dia, dia orang baru dia cuma terkejut...”
: Ucapnya, namun orang itu masih belum berhenti tertawa Pica dgn sosok mengerikannya pun murka
“Kau akan dikubur hidup-hidup...! Didalam bebatuan...!”
• “Gyaaah”
: sebelum Pica menghukum orang itu, Baby 5 telah bertindak lebih dulu dan menembak orang itu dgn kaki yg dia rubah menjadi senapan, orang itu pun terlempar kebawah dari ketinggian yg luar biasa
“Jika kau lakukan itu, bukan hanya tubuhnya yg takkan tersisa, itu akan menyulitkan keluarganya”
: Tutur Baby 5
“Ma'af, Baby 5....!”
: Ucap Pica Setelah insiden tersebut,
Dofla tiba-tiba menceritakan sedikit kisahnya
“Aku kehilangan Ibuku di usia 8 tahun...
Dan aku membunuh ayahku saat berusia 10 tahun”
• Mendengar semua ini, semua keroco langsung ketakutan, dan sepertinya para eksekutif pun belum tahu akan hal ini
“Mereka yang berpangkat Eksekutif ke atas Adalah keluargaku...!
Orang yang berbagi suka duka denganku...
Hanya mereka yang kumiliki...!
Takkan kumaafkan siapapun yang menertawakan Keluarga..!! Mengerti!! ”
: Tuturnya dgn wajah tampak serius akan apa yg telah dia ucapkan
“Si-siap Tuan”
: Ucap para Keroco
• Scene beralih ke tengah kota yg masih rusuh, para angkatan laut yang tak terkena parasit mencoba meminimalisir kerusakan yg terjadi
“Hentikan mereka yang mengamuk....!!
Cari para Bajak laut...!!”
• Ditengah kericuhan tersebut anggota keluarga Donquixote yg tersisa dgn santainya menyusuri kota tanpa perlu menghiraukan angkatan laut, Mereka (Machvise, Senor, Dellinger) sedang mencari Franky yg berhasil meloloskan diri
“Sepertinya angkatan laut tidak menentang kita”
: Ucap Machvise
“Kurasa mereka masih memperlakukan tuan muda sebagai seorang shicibukai....
Tidakkah mereka terlalu pengertian?”
: Ucap kalem Senor yg diikuti seorang gadis cantik
“Kyaah... Bukannya mereka cuma ketakutan dengan Birdcage”
: Sela Dellinger
“Yang lebih penting lagi, Kemana perginya si mesum (franky) tadi...?
Apa dia masih punya kekuatan untuk lari”
: Ucap Senor
• Sementara itu Franky menyembunyikan dirinya dgn sebuah jubah, dia sedang berlari ke arah pabrik smile dgn kondisi tubuh yg telah diisi oleh Cola cadangan... SUUPEER
“Cola tambahan untuk menghancurkan pabrik smile telah memulihkanku”
: gumamnya sambil tersenyum
Franky pun akhirnya sudah dekat dgn pabrik smile dan terus berlari menuju kesana
“Pasti itu pabrik smile..!
Kalau terpampang sejelas ini pasti mereka menginginkanku untuk menembakan laserku kesana...! Gahaha...!!”
: Ucap Franky
• Kembali ke sisi Senor cs, Machvise menyadari ada sesuatu di atas mereka
“Hmm... Ada balon yang melayang turun!!”
Ucapnya
“Balon?”
: Gumam Senor
• “OOOOOOHH”
: balon itu ternyata adalah Luffy yg mengembangkan tubuhnya agar aman saat mendarat setelah melompat dari ketinggian
“Law!!”
: kaget machvise
“Bocah! Beraninya kau muncul disini”
: Ucap Senor
“Law-nii , aku hampir lupa denganmu”
: Ucap Dellinger
: → Law-nii = kakak Law , biasanya diucapkan oleh seseorang yg tak ada hubungan darah namun memanggil nama mereka dgn tambahan kakak, karakter seperti ini biasanya polos, namun untuk Dellinger sendiri bukan polos lagi, tetapi seperti banyak yg telah diasumsikan bahwa dia itu adalah okama, dan sepertinya memang betul
• Luffy, Zoro, Law terjatuh ditempat yg salah, mereka jatuh tepat ditengah kerumunan angkatan laut, bawahan Doflamingo dan Penduduk
“Mugiwara no Luffy...!!
Trafalgar Law...!!
Kaizoku gari no Zoro...!!”
“Aku jatuh ditempat yang salah...!!”
anik Luffy“Hei Topi Jerami, sesaat setelah borgolku terlepas, kau yang akan pertama kubunuh...!!”
: Ucap Law yg masih digendong Luffy
“Aku punya firasat bahwa dimanapun sekarang adalah tempat yg salah...
Seluruh rakyat di negeri ini sekarang adalah musuh kita...!!”
: Ucap Zoro yg maksudnya tak ada tempat yg aman dimanapun setelah mereka menjadi daftar buronan doflamingo
“Terserahlah, Ayo lari !”
: Ucap Zoro yg langsung lari seorang diri
“Zoro! Bukan kesana”
: Ucap Luffy yg terpisah dgn Zoro
“Topi jerami, Bukan kesana juga”
: Ucap Law yg satu-satunya mengerti tentang jalan namun kondisinya menyedihkan ,
wkwk trio kocak terbaru xD
Para pemburu pengincar hadiah mulai beraksi lagi
“Kutemukan penjahatnya”
: Ucap mereka
“Dua bintang 3...!!!
Dan Satu bintang 2...!!”
→ Bintang 3 (Law, Luffy) Bintang 2 (Zoro)
• Luffy terus berlari mencari jalan keluar terhadang jalannya setelah Senor menangkap kaki Luffy dgn mengendap" berenang ditanah menggunakan kemampuan Sui Sui no mi nya
“Uwaaah...!! Dia menangkapku!
Ada orang aneh yang berenang didalam tanah”
: Ucap Luffy yg masih menggendong Law dipundaknya
“Tangkap dia!! Vise !!”
: Ucap Senor kepada Machvise yg sudah berada diatas Luffy
“Lari !! Dia adalah manusia super berat”
: Peringati Law
• “Vise 10 Ton”
GUBRAKK!!
Machvise membantingkan tubuhnya ke tanah yg membuat hancur tanah tersebut, sementara Luffy berhasil menghindar dgn memanjangkan kakinya namun kakinya yg dipegang erat oleh senor terkena dan terjepit oleh badan besar Machvise
“Uwaaah... kakiku kena”
: Luffy yang sulit bergerak kemudian diserang oleh Dellinger dgn kakinya
“Pistol Hak Tinggi !!”
: haha jurus apaan itu
• Sebelum mengenai Luffy, tiba-tiba Zoro datang dan menendang pantat Dellinger sehingga arah serangan Dellinger berubah menjadi ke arah Machvise, dan
“Kyaaah”
: Dellinger pun malah menendang ke pantat Machvise dan membuat Machvise kesakitan Dan disini tiba-tiba Dellinger berkata
“Berat!! ”
: yang sepertinya kesakitan setelah menendang beban seberat 10 Ton dan Machvise pun juga merespon kesakitan dan berkata
“Sakit tau !!”
: Ngahaha Scene terkocak
• Memanfaatkan kesempatan itu Luffy berhasil lepas dari jepitan Machvise
“Aku Lolos”
: Ucapnya
“Hati-hati”
: peringati Law
• Sementara para pemburu mulai beraksi dan menyerang Luffy cs
“Tembak !! Bintang 2 dan bintang 3”
• DOR DOR!! Zoro menangkis dgn pedangnya sementara untuk Luffy peluru tak akan berpengaruh namun tetap saja dia harus menghindar karna memegangi Law
“Bolehkah kutebas mereka!!
Tapi diantara mereka juga ada penduduk biasa...!”
: Ucap Zoro
“Baiklah, akan kugunakan Haki ku saja”
: Ucap Luffy
• Dan tiba-tiba Fujitora muncul dan mencoba menghentikan para pemburu
“Turunkan senjata kalian....!
Bahkan jika kalian tembak bersamaan pun takkan bisa mengenai mereka”
: Ucapnya
“Admiral Angkatan Laut !!”
: kaget Zoro
“Penjudi tua...!”
: begitupun Luffy
• Scene beralih kedalam koloseum, yang ternyata Robin cs telah sampai disana dan masih berlari dari para pemburu
“Bintang 5 God Usopp ada didalam koloseum !!”
: Teriak mereka
“Biarkan aku sendiri”
: Teriak sedih Usopp
“Disana...!! Penggal Kepalanya...!!”
“Setelah tanah bergerak, dinding luar Koloseum sekarang berhimpitan dgn Plato kerajaan!!
jika kita memanjat ke atas sana kita akan bisa bergabung dgn yg lainnya”
: Ucap Robin
→ Di Plato kerajaan sebenarnya hanya tinggal menyisakan Riku dan Violet
• Sabo pergi seorang diri, Sementara Barto dan Hack selaku lelaki mereka menghadang para musuh
“Cepatlah! Takkan kubiarkan musuh mengejar kalian...!!
Jangan khawatir...!!”
: Ucap Barto dgn yg sudah menyiapkan Barrier nya
“Apa Sabo pergi keluyuran sendiri lagi....?”
: Ucap Hack baru sadar telah terpisah dari Sabo
• Riku dan Violet menyaksikan ada sesuatu yg aneh lagi di tempat Dofla
“apa yang dia coba lakukan sekarang...?”
: ucap Riku
• Ditengah Kota, tanah kembali berguncang Rumah-rumah kembali terangkat dan para penduduk berlarian
“Mulai lagi...!!”
: Teriak penduduk
:• Kyros yg juga sedang menuju ke Istana (mungkin) merasakan goncangan ini , Begitupun Fujitora dan Zoro yg sedang beradu pedang merasakannya... .
Rumah-rumah terangkat keatas, orang-orang terlempar dan muncul sesosok Raksasa dari tanah tersebut
“Itu.... Kita benar-benar tak bisa berbuat apa-apa pada mereka..”
: Ucap Para penduduk yg makin putus asa
• Dan WUSHH!! Monster yg muncul tersebut adalah Pica yg mengasimilasi tanah-tanah (batuan) kota , Wujudnya melebihi raksasa Elbaf ataupun Bangsa Oz
“Woaahh, apa itu!”
: Teriak para penduduk
“Raksasa...? Itu Pica-sama... "
"Itu Pica ! Dia terlalu besar”
: Ucap para bawahan Dofla
“Sekarang... Akan kubereskan siapapun yang mencoba menentang keluarga kami...!!”
: Ucap Pica kepada semua orang.
Namun sekali lagi Segede apapun Pica dgn suaranya yg kaya gitu kengeriannya jadi berkurang dan malahan dgn Pica yg bertambah besar dan seram pasti makin Lucu lihatnya bersuara seperti itu,
Dan tentu saja di Dressrosa ini ada seseorang yg bodoh yg selalu blak-blak akan sesuatu, yaph dialah Luffy ! Dia tertawa terbahak-bahak sampai mengeluarkan air mata
“Suaranya... Melengking Sekali...!!”
:Ucap Luffy tak tahan
“Ahahahahaha”
: Luffy tertawa makin keras dan
“shhhhh”
: para keroco mencoba memperingatinya
“Sama sekali tak cocok untuknya... Ahahahahahahaha haha”
: Luffy tertawa makin keras
“MUGIWARA !!!”
: Pica pun marah semarah marahnya
• Tanpa sadar Luffy telah memancing emosi seorang Monster, apakah yg akan terjadi selanjutnya ?!
• • • To Be Continued • • •
Bersambung ke.....
One Piece Chapter 748
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar